Nabire - 17 Juli 2023, di Aula Kantor Gubernur Provinsi Papua Tengah, tepatnya di Jl. Merdeka, Kel. Karang Mulia, Distrik Nabire, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah, dilangsungkan acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan pemerintah provinsi tersebut. Acara ini dipimpin oleh Dr. Ribka Haluk, S.Sos, MM, yang saat itu menjabat sebagai Penjabat Gubernur Provinsi Papua Tengah. Acara ini dihadiri oleh sekitar 40 orang yang terdiri dari para pejabat daerah dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) provinsi Papua Tengah.
Acara dimulai pukul 10.20 WIT dengan prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah/janji para pejabat pimpinan tinggi pratama. Para hadirin menyanyikan lagu kebangsaan "Indonesia Raya" sebagai tanda kebersamaan dan semangat dalam melaksanakan tugas-tugas kepemimpinan. Selanjutnya, dilakukan pembacaan surat keputusan Gubernur Provinsi Papua Tengah Nomor 800.1.3.3-090 tanggal 17 Juli 2023 yang berisi pengangkatan pejabat tinggi pratama di lingkungan pemerintah provinsi.
Dr. Ribka Haluk memandu prosesi pengucapan sumpah/janji para pejabat yang baru dilantik, yang diikuti dengan penandatanganan berita acara pengucapan sumpah/janji serta penandatanganan Fakta Integritas sebagai komitmen mereka dalam melaksanakan tugas dengan penuh dedikasi dan integritas. Setelah itu, dilakukan pembacaan naskah pelantikan oleh Dr. Ribka Haluk sebagai perwujudan penetapan resmi para pejabat baru.
Dalam sambutannya, Dr. Ribka Haluk menyampaikan rasa syukur dan ucapan selamat kepada para pejabat yang telah dipercayakan untuk mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Tengah. Ia menggarisbawahi bahwa proses pelantikan ini telah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan norma standar prosedur dan kriteria tentang Manajemen Aparatur Sipil Negara.
Dr. Ribka Haluk juga menegaskan pentingnya peningkatan kinerja pemerintah provinsi, terutama dalam menyelesaikan berbagai agenda pemerintahan, khususnya di Daerah Otonom Baru (DOB). Ia mendorong para pejabat untuk bekerja lebih keras, meningkatkan disiplin, dan memaksimalkan jam kerja. Dr. Ribka Haluk juga menyoroti pentingnya tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan bertanggung jawab (Good dan Clean Governance) guna mencapai kemajuan Provinsi Papua Tengah.
Selain itu, Dr. Ribka Haluk menjelaskan bahwa pelantikan tersebut merupakan bagian dari manajemen Aparatur Sipil Negara yang harus dilakukan oleh Penjabat Gubernur pada Daerah Otonom Baru. Ia juga mengungkapkan bahwa dalam waktu yang tidak terlalu lama, akan dilakukan tahapan proses pendefinitifan jabatan administrator (eselon III) dan pengawas (eselon IV) dengan mempertimbangkan kepangkatan, spesifikasi pendidikan, dan riwayat pekerjaan.
Acara pelantikan ini diakhiri dengan menyanyikan lagu "Tanah Papua" dan doa yang dipimpin oleh Pdt. Robert S.T.H. Kemudian, dilakukan ucapan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik, diikuti dengan sesi foto bersama. Pelaksanaan acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji pejabat pimpinan tinggi pratama di lingkungan pemerintah provinsi Papua Tengah selesai pada pukul 11.40 WIT.
Dalam kesimpulan, pelantikan ini dianggap sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan diharapkan dapat meningkatkan kinerja para pegawai di lingkungan pemerintahan Provinsi Papua Tengah. Pelapor juga berpendapat bahwa pelantikan tersebut merupakan amanat penting yang harus dilakukan oleh Penjabat Gubernur pada Daerah Otonom Baru, seiring dengan proses pendefinitifan jabatan yang akan dilakukan untuk meningkatkan efektivitas manajemen Aparatur Sipil Negara.